Tim kebanggaan Arek arek Suroboyo, Surabaya kalah saat laga melawan Bhayangakra FC di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (12/2/2020). Petaka mendatangi pada menit ke 79 ketika mencetak gol ke gawangRivky Mokodompit. Hingga peluit panjang berbunyi, anak asuh Aji Santoso itu tak mampu membalasnya. Bahkan, di detik detik menjelang pertandingan berakhir, pemain The Guardian, julukan Bhayangakra FC nyaris mencetak gol lagi.
Akibat kekalahan itu, hanya mampu mengoleksi 3 poin dari kemenangan atas Persik Kediri pada laga perdana . Posisi teratas di grup Adipegang dengan meraih 4 poin. Pada laga perdana, bermain imbang 1 1 saat melawan Madura United.
Klasemen grup A : 1. 4 (poin) 2. Surabaya 3 (poin)
3. Madura United 1 (poin) 4. Persik Kediri 0 (poin Sebelumnya, pelatih Surabaya, Aji Santoso memprediksi laga vs Bhanyangkara FC di lanjutan bakal berjalan sengit.
Karena itu, pelatih 49 tahun ini akan melakukan rotasi pemain dan mengintruksikan strategi permainan khas . Padatnya jadwal laga di , membuat Aji Santoso sesering mungkin melakukan rotasi namun tidak mengurangi kualitas permainan. Karena itu, ia telah menyiapkan 4 pilar Bajul Ijo yang sebelumnya diistirahatkan saatmenaklukkan Persik Kediri 3 1, Senin (10/2/2020).
Laga kedua grup A vs akan berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan padaRabu (12/2/2020). “Kami lihat dulu sampai sejauh mana kesiapan anak anak, kondisinya juga. Besok siang ketika meeting baru saya tentukan siapa saja,” terang Aji Santoso, Selasa (11/2/2020).
Pada laga pertama kemarin, Aji sengaja sudah menyimpan tiga pemainnya, Aryn Williams, Irfan Jaya, dan Arif Satria. Tiga pemain ini sebelumnya tampil full saat melakukan uji coba dengan salah satu tim asal Malaysia, Sabah FA, Sabtu (8/2/2020) lalu di Stadion Gelora Bung Tomo. “Aryn dan Irfan memang saya istirahatkan, rotasi untuk pertandingan kedua (lawan ), pasti mereka kondisi lebih bugar dari pemain lain,” ujarAji Santoso.
Beruntung, satu pemain lain, Hansamu Yama yang sebelumnya meninggalkan tim karena melakukan ibadah umroh sudah bergabung. Hanya saja, Aji Santoso tak bisa menurunkan pemain asing Mahmoud Eid karena masih mengalami hamstring saat lawan Persik Kediri. Itu belum termasuk tiga pemain lain yang sebelumnya absen karena pemulihan dari cedera (Oktafianus Fernando, Zoubairou Garba, dan Nasir).
Selain melakukan rotasi pemain, Aji Santoso juga mengintruksikan kepada para pemainagar memperagakan permainan khas . Aji berharap pemainnya bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Raihan tiga poin dari laga ini akan memperbesar peluang lolos ke babak semifinal.
“Besok pertandingan yang sangat penting kalau kami kepengin lolos ke semifinal, besok harus menang,” pungkas Aji Santoso. Meskipun, Aji yakinbisa mengalahkan pada laga nanti, tapi tidak akan berjalan mudah. Sebab, secara komposisi kualitas pemain, musim ini tim berjuluk The Guardian tersebut banyak dihuni pemain pemain bekualitas.
Namun, dengan semangat bertanding, juga tetap mempertahankan permainan khas . Pelatih berlisensi AFC pro itu yakin, kembali bisa mengulangi hasil manis seperti hasil laga sebelumnya saat menang 3 1 atas Persik Kediri (10/2/2020). “Tidak mudah bisa menang dengan Bhayangkara, pemain mereka cukup berkualitas,” terang Aji Santoso, Selasa (11/2/2020).
“Tapi saya punya keyakinan, kalau anak anak tampil fight, tampil seperti selama ini kami punya karakter. Tidak tertutup kemungkinan kami akan bisa mengalahkan Bhayangkara,” tambah pelatih 49 tahunt tersebut. Modal terbesar menatap laga ini, kemenangan di laga sebelumnya atas Persik. Sementara, hanya bermodal hasil imbang 1 1 atas Madura United.