Ia Ramadhani memiliki penjagaan yang tak main main. Padahal, Nia Ramadhani hanya pergi ke depan rumah dengan anak anak. Pengawal yang menjaga Nia Ramadhani ada di depan, belakang, kanan, dan kiri dengan mobil serta motor.

Nia Ramadhani ke depan rumah untuk bermain dengan anak anak, dijaga ketat pengawal dari berbagai arah dengan mobil dan motor. Hal hal yang dilakukan oleh Nia Ramadhani memang selalu membuatnya jadi buah bibir. Nia Ramadhani sempat marah marah pada Ardi Bakrie, sang suami.

Dirinya mengeluhkan keadaan rumah karena virus corona yang mewabah sehingga tugas rumah tangganya tak kunjung selesai. Waktu istirahatnya jadi berkurang karena semua orang ada di rumah. Namun, setelah itu dirinya sudah kembali bersantai menikmato shabu shabu premium dan mendatangkan kokinya.

Kini, Nia Ramadhani juga dapat menikmati udara segar di depan rumahnya. Presenter Ngopi Dara di TransTV itu fokus mengurus tiga anaknya,MikhaylaZalindraBakrie,MainakaZanattiBakriedanMagikaZaladrieBakrie. Salah satu momen adalah saatNiaRamadhanimenemani si sulung belajar naik sepeda roda dua di jalanan.

DiInsta Story,NiaRamadhaniterlihat keluar rumah didampingiArdiBakrie, suaminya, dan tiga anaknya untuk bermain sepeda. Tidak disangka, jalanan itu dijaga sejumlah pengawal yang bertugas menjagaMikhaylaZalindraBakriesupaya tidak didekati sepeda motoratau mobil saat bersepeda di jalan raya. "Kakak, ini banyak banget yang jaga, kanan kiri, depan belakang, jaga mobildan motor,"kataNiaRamadhanikepadaMikhaylaZalindraBakrie.

HebatnyaNiaRamadhani, saat keluar rumah pun dijaga pengawal. Video Nia Ramadhani yang marah marah saat virus Corona sempat viral. Kini, Nia Ramadhani mengundang guru dance privat ke rumah.

Seperti apa? Nia Ramadhani sempat marah marah pada Ardi Bakrie karena virus Corona, kini Nia Ramadhani undang guru dance privat untuk usir rasa gabut. Siapa yang tak kenal dengan Nia Ramadhani?

Sebagai figur publik, Nia Ramadhani selalu menjadi sorotan di mata netizen. Kehidupan mewahnya dengan Ardi Bakrie tak jarang membuat orang iri. Pernikahan Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie jarang diterpa kabar yang negatif.

Hidupnya selalu tampak bergelimang harta setelah menikah dengan Ardi. Dimanjakan oleh Ardi Bakrie, Nia Ramadhani tentu sangat bahagia. Kebersamaan dengan Ardi Bakrie sempat diungkap melalui Instagram Story Ardi Bakrie pada Kamis 19 Maret 2020.

Nia Ramadhani terlihat mengeluhkan keadaan rumah karena virus corona yang mewabah. Dirinya merasa bahwa tugas rumah tangganya tak kunjung selesai. Waktu istirahatnya jadi berkurang.

"B***e nih virus, semua orang jadi ada di rumah terus, jadi ibu ibu tuh nggak bisa istirahat," "Pagi pagi ngurusin anak sekolah, mau tidur bapaknya pulang. Pusing ah sana ah," "Nggak tau ah. Biarin aja. Ibu ibu sekarang lagi pusing, semua orang di rumah," kata Nia.

Ardi Bakrie berusaha menghibur sang istri. "Ini aku posting loh yang," kata Ardi Bakrie. Diriya pun mengajak sang istri untuk menikmati wine.

"Ya udah kita nge wine aja yuk. Mau nggak?" tanya Ardi Bakrie. "Tau ah!" timpal Nia Ramadhani yang masih tampak kesal. Dua hari menjalani social distancing,NiaRamadhanimengaku bosan dan gabut.

Oleh karenanya, istri pengusaha kayaArdiBakrieitu memilih untuk memanggil guru privat dance. Tidak tanggung tanggung,NiaRamadhanimengundang guru privat dari United Dance Works, dengan Arif Surahman sebagai tentornya. Hal itu dibagikanNiaRamadhanidalam laman Instagramnya, Sabtu (21/3/2020).

"Dance from home, jangan susah susah @UnitedDanceWorks, " tulisNiaRamadhani. Menikah dengan anak konglomerat, membuatNiaRamadhanibisa melakukan banyak hal yang ia inginkan. Seperti yang diketahui, Hingga Sabtu (21/3/2020) siang seturut pengumuman resmi pemerintah, jumlah pasien positif Covid 19 di Indonesia tercatat total 450 orang. Dari total kasus itu, yang sudah sembuh 20 orang, yang meninggal dunia 38 orang.

Ke 17 provinsi dengan temuan pasien terkonfirmasi positif itu adalah: Bali (3), Banten (43), Di Yogyakarta (5), DKI Jakarta (267), Jawa Barat (55), Jawa Tengah (14), Jawa Timur (26), Kalimantan Barat (2), Kalimantan Timur (9), Kalimantan Tengah (2), Kepulauan Riau (4), Sulawesi Utara (1), Sumatera Utara (2), Sulawesi Tenggara (3), Sulawesi Selatan (2), Lampung (1), Riau (1). Selain itu ada 10 kasus dalam proses verifikasi di lapangan. Adapun pasien meninggal dunia tercatat di DKI Jakarta (23), Jawa Tengah (3), Bali (1), Banten (2), Jawa Barat (7), Jawa Timur (1), dan Sumuatera Utara (1). Virus Corona 2019 adalah virus yang menyerang sistem pernapasan.

Virus Corona yang pertama kali ditemukan di Wuhan China ini menular dengan cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara, termasuk Indonesia. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti pneumonia, Middle East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) hingga meninggal dunia.

Berikut gejalaVirusCoronadari hari 1 ke 9 dilansir dari laman ddhongkong.org: Hari ke 1 3 1. Gejalanya mirip dengan masuk angin 2. Sakit tenggorokan ringan, sedikit sakit 3. Tidak demam, tidak lelah, dan masih makan dan minum secara normal

Hari ke 4 1. Sakit tenggorokan sedikit, mabuk badan 2. Mulai suara serak 3. Suhu tubuh berkisar antara 36,5 derajat celcius (tergantung orang) 4. Mulai anoreksia 5. Sakit kepala ringan 6. Diare ringan Hari ke 5

1. Sakit tenggorokan, suara serak 2. Tubuh panas ringan. Suhu dari 36,5 36,7 3. Tubuh lelah,merasakan nyeri pada persendian. Hari ke 6 1. Mulai demam ringan, sekitar 37 2. Batuk dengan lendir atau batuk kering 3. Sakit tenggorokan saat makan, berbicara atau menelan 4. Kelelahan, mual 5. Sesekali surat bernapas 6. Jari sakit yang teduh 7. Diare, bisa muntah

Hari ke 7 1. Demam lebih tinggi dari 37,4 37,8 2. Batuk lebih banyak, dahak lebih 3. Nyeri dan nyeri tubuh. Kepala berbobot seperti batu 4. Frekuensi napas pendek tetap sama 5. Lebih banyak diare 6. Muntah Hari ke 8

1. Demam di dekat level 38 atau di atas 38 2. Napas sulit, setiap kali bernapas dada terasa berat. Mengeruntukan 3. Batuk terus menerus 4. Sakit kepala, nyeri sendi, sakit punggung Hari ke 9 1. Gejala tidak berubah tetapi bertambah buruk 2. Demam berantakan 3. Batuk tidak mereda, tetapi lebih buruk dari sebelumnya 4. Meski sudah berusaha, Anda masih kesulitan bernapas.

Pada saat ini, tes darah dan rontgen paru paru harus diambil untuk diperiksa.